Cara Menggunakan Google Keyword Planner

By | 15 September 2016

Bagi Anda yang sudah sering menggunakan google adwords, pasti tidak asing dengan sebuah tools yang bernama google keyword planner. Tools ini dipakai untuk mencari volume pencarian untuk sebuah kata kunci dan juga memberikan rekomendasi kata kunci lain yang berhubungan dengan kata kunci yang dicari. Beberapa hari ini saya menemukan perubahan pada tampilan google keyword planner ketika mencari sebuah keyword. Ternyata bukan saya saja yang merasakannya, banyak penyedia jasa adwords profesional juga mengalami hal yang sama.

Google-AdWords
Sebelum saya memberitahu apa saja perubahannya, saya akan sedikit menjelaskan apa itu google keyword planner dan  bagaimana cara mengakses google keyword planner. Google Keyword planner merupakan sebuah tools yang ada di dalam Google Adwords. Sementara Google Adwords merupakan sebuah media periklanan yang dimiliki oleh Google, dimana seorang pemilik website bisa beriklan di mesin pencari google, supaya websitenya ditampilkan di halaman hasil pencarian dengan kata kunci yang diinginkan. Pembayaran iklan di google adwords adalah CPC alias cost per click, artinya di pemilik website hanya akan membayar jika iklannya di klik oleh pengunjung.

Google Adwords bisa diakses di web http://adwords.google.com. Anda bisa registrasi di dalamnya menggunakan akun google seperti gmail yang sudah Anda miliki sebelumnya. Anda tetap bisa daftar di google adwords walaupuan Anda tidak ingin memasang iklan. Setelah Anda register, selanjutnya silakan login menggunakan akun tersebut. Setelah login, di bagian atas terdapat menu Tools dan ada sub menu Keyword Planner.

Sampai tahap ini Anda sudah masuk ke dalam Google Keyword Planner. Di sebelah kiri, pilih ‘search for new keywords using a phrase, website or category’. Di dalam kotak ‘your product or service’, masukkan kata kunci yang diinginkan. Misalnya saja pakaian anak. Untuk targeting pilih lokasi indonesia dan bahasa indonesia. Jika sudah klik tombol ‘get ideas’. Tunggu beberapa saat sampai muncul hasil pencarian. Akan dimunculkan ‘Avg. monthly searches’ yang berarti berapa volume pencarian kata kunci tersebut selama satu bulan. Angka ini yang saya gunakan sebagai patokan untuk menentukan apakah kata kunci layak ditargetkan atau tidak.

Ternyata angka yang muncul pada kolom avg monthly searches itu mengalami perbedaan tampilan. Biasanya muncul angka pasti, misalnya 11500. Tapi sekarang hanya muncul angka perkiraan saja, misalnya 10K-100K. Ternyata sekarang angka pasti hanya muncul bagi yang ingin beriklan saja di google adwords.

Itulah perubahan yang terjadi di keyword planner saat ini. Saya biasa menggunakan keyword planner untuk menentukan apakah sebuah produk layak dijual atau tidak. jika volume pencarian terhadap sebuah keyword tinggi, artinya produk layak untuk dijual.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *